Saturday, November 7, 2015
Info Terbaru - Pada umumnya buaya memang terlihat sangat mengerikan dan agresif, akan tetapi berbeda buaya yang ada di kota Paga tepatnya di perbatasan Burkina Faso. Di tempat tersebut merupakan tempat atau rumah bagi buaya - buaya liar yang sudah jinak, di dalam kolam buaya paga lah mereka tinggal.
Kolam renang tersebut berjarak sekitar 44 kilometer dari Bolgatanga, dan buaya - buaya tersebut berenang di sisi anak - anak serta ada seorang ibu yang mencuci pakaian di tepi tanpa khawatir akan di lukainya. Semua penduduk yang ada di desa tersebut mengakui bahwa mereka sama sekali tidak pernah di rugikan oleh buaya - buaya liar tersebut, bahkan buaya serta penduduk desa tersebut saling menghormati satu sama lainnya. AGEN POKER
Dan para penduduk desa menganggap dan mempercayai bahwa jiwa yang terdapat di buaya - buaya ini adalah penduduk asli desa, serta mengklaim jika setiap penduduk desa yang meninggal maka salah satu buaya tersebut juga akan mengalami kematian yang sama.
Menurut kisah dari masyarakat setempat, di zaman dahulu ada seorang pemburu yang terjebak di kolam serta sedang di kejar - kejar oleh seekor singa. Dan orang tersebut menawarkan kesepakatan dengan buaya yang ada di kolam tersebut dengan tawaran ia serta keturunannya tidak akan memakan buaya apa bila sang buaya mau membantunya untuk menyeberangi kolam itu yang sedang di kejar - kejar singa.
Akhirnya pun sang buaya menyepakati tawaran yang di ajukan oleh pemburu tersebut dan ia langsung membantunya untuk menyeberangi kolam, dan sang pemburu akhirnya membangun sebuah desa. Dan ada juga cerita alternatif yang di ceritakan tentang seseorang yang bernama Nave, saat tersesat serta sedang mencari air ia bertemu dengan seekor buaya yang menuntun jalannya sampai ke kolam. Dan pada saat itulah Nave memutuskan tempat tersebutlah yang akan di tempatinya serta membangun Paga, di karenakan buaya yang sudah menolongnya ia memutuskan tidak akan adalah keturunan yang membunuh buaya.
Dalam kolam di Paga terdapat ada beberapa buaya yang berusia sangat tua bahkan melebihi dari 80 tahun, dan sebenarnya tidak hanya satu kolam di Paga akan tetapi ada dua kolam buaya. Kolam pertama yang di sebut sebagai Chief Pond dan kolam kedua di sebuat kolam buaya Zenga.
Para wisatawan menggunakan ayam hidup untuk memancing buaya - buaya yang ada di dalam kolam keluar serta berjalan sampai di darat bahkan mendekati para wisatawan untuk berfoto bersama buaya - buaya tersebut. AGEN POKER
Inilah buaya - buaya liar yang terdapat di Kota Paga. Semoga artikel kali ini dapat menambah pengetahuan kalian tentang alam.
0 Komentar untuk "Buaya Liar Yang Ramah"