Popular Posts

Powered by Blogger.

Inggris Mengancam Untuk Berhenti Ekspor Senjata Ke Saudi

Info Terbaru - Kementerian Luar Negeri Inggris / KLNI telah mengancam kerasa akan menghentikan ekspor persenjataan ke Arab Saudi. Pemberhentian pengeksporan ini akan di lakukan apabila dari pemerintahan Riyadh tersebut telah terbukti melanggar hukum dari kemanusiaan di dalam perang yang terjadi di Yaman.
Inggris Mengancam Untuk Berhenti Ekspor Senjata Ke Saudi
Inggris Mengancam Untuk Berhenti Ekspor Senjata Ke Saudi
Negara Arab Saudi dari sejak bulan Maret 2015 yang lalu sudah memimpin serangan nya untuk mengembalikan kekuasaan yang di pimpin oleh Pemerintahan Yaman dari tangan sang pemberontak Houthi. Kelompok - kelompok militan yang juga berafiliasi dengan orang Iran ini telah mengambil kekuasaan dan alih dari pemerintah Yaman di tahun 2014 yang lalu.

Amnesti Internasional ini telah mengajukan dan meminta kepada Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk menyelidiki dugaan dari pelanggaran hukum kemanusiaan pada selama peperangan berlangsung. Dan sudah sekitar 5.600 jiwa manusia yang telah tewas / hilang karena perang ini.

Kementrian Luar Negeri Inggris, Phillip Hammond telah membicarakan beberapa hal kepada Agen Poker yakni seperti "Arab Saudi kini sudah menolak ada nya pelanggaran, Akan tetapi kami masih saja menunggu hasil penyelidikan tersebut".

Agen Poker

"Dan kami juga akan bekerja sama dengan Aarab saudi untuk memastikan bahwa tidak ada hukum  - hukum yhang di langgar. Dan kami juga mempunyai klausul yang dapat membatalkan perjanjian dalam pengiriman senjata apabila kita mendapatkan Saudi melanggar hukum tersebut".

Berdasarkan dari laporan Parlemen Inggris di tahun 2013, Negara Ratu Elizabeth ini telah menjanjikan akan mengekspor senjata ke negara Arab Saudi dengan harga senilai 4 milliar poundsterling atau sekitar 82 trilliun Rupiah dengan janga waktu selama 5 tahun. 

Amnesti Internasional telah menuduh bahwa sudah banyak sebagian besar korban yang telah tewas di dalam peperangan Yaman ini yang di sebabkan oleh serangan dari koalisi yang di pimpin oleh Arab Saudi. Dan Negeri Kerajaan tersebut telah di tuduh juga dalam penggunaan bom curah yang telah di larang sebelum nya. Amnesti Internasional juga telah menyebutkan bahwa kelompok militah Houthi ini juga telah melakukan pelanggaran hukum kemanusiaan.

Phillip Hammond telah menyadari bahwa senjata yang hasil ekspor telah di gunakan oleh mereka di dalam peperangan Yaman ini. Dan hal ini di sadari nya saat melakukan kunjungan pekerjaan di Arab Saudi di beberapa waktu lalu. Dan Negara Inggris akan memonitor dengan secara seksama dalam penggunaan senjata yang di ekspor agar tidka melanggar hukum kemanusiaan.

Nah itu lah artikel yang bisa kami berikan semoga artikel ini dapat bermanfaat dan menambah informasi kamu. Jangan lupa untuk di share ya.. Agar teman Yang lain dapat membaca nya juga..
Tag : Info Unik
0 Komentar untuk "Inggris Mengancam Untuk Berhenti Ekspor Senjata Ke Saudi"

Back To Top